Caracepat.Net – Kebijakan Privasi Whatsapp – WhatsApp mengeluarkan kebijakan privasi baru. Salah satu yang di sorot adalah bagaimana praktik WhatsApp berbagi data dengan Facebook. Hal ini pun menimbulkan pertanyaan dari netizen, apakah kebijakan privasi baru WA termasuk wajar atau malah keterlaluan? Pakar keamanan internet dari Vaksincom, Alfons Tanujaya memberikan pendapatnya. Menurutnya apa yang di lakukan WhatsApp tidak termasuk tindakan yang kelewat batas, apalagi bila di bandingkan dengan platform lain.
Dalam hal ini, Menkominfo meminta WhatsApp untuk memberikan informasi lengkap mengenai perubahan kebijakan privasi. Mulai dari jenis data yang di kumpulkan dan di proses, tujuan dan kepentingan proses data pribadi, hingga jaminan akuntabilitas pihak yang memakai data pribadi pengguna.
Berikut adalah penjelasan WhatsApp mengenai kebijakan privasi barunya
- WhatsApp dan Facebook tak bisa lihat pesan pribadi pengguna
melalui kebijakan ini pihaknya tidak melihat pesan pribadi pengguna ataupun mendengarkan panggilan telepon pengguna melalui kebijakan ini,” ucap Head of WhatsApp Will Cathcart. - WhatsApp tidak menyimpan pesan dan panggilan
Tidak menyimpan catatan siapa saja yang mengirim pesan atau melakukan panggilan telepon. WhatsApp mengklaim, menyimpan riwayat panggilan atau pesan milik miliaran pengguna akan memiliki risiko keamanan dan melanggar privasi pengguna. - WhatsApp tidak bisa melihat data lokasi pengguna
kami juga tidak menggunakan kebijakan ini untuk melihat lokasi yang di bagikan pengguna. Begitu juga dengan Facebook. kecuali mereka yang di bagikan lokasi ini. karena terlindungi oleh enkripsi end-to-end. - Tidak membagikan Kontak Pengguna dengan Facebook
Will menegaskan, kebijakan baru ini tidak membagikan kontak pengguna kepada Facebook karena grup WhatsApp tetap pribadi, dan pengguna juga dapat mengatur pesan menghilang dan mengunduh datanya sendiri. - Tidak berbagi data ke Facebook untuk Iklan
kami juga menegaskan tidak membagikan data privasi pengguna dengan Facebook untuk iklan. Sekali lagi, obrolan pribadi tetap dienkripsi ujung-ke-ujung, sehingga kami tidak dapat melihat konten pengguna,” kata Will. - Pengguna dapat mengatur pesan untuk menghilang otomatis
Untuk menambah level privasi, pengguna WhatsApp bisa memilih mengaktifkan pesan untuk menghilang otomatis, segera setelah di kirim. - Pengguna bisa unduh data WhatsApp mereka
WhatsApp memastikan pengguna dapat mengunduh dan melihat informasi apa saja yang di miliki pihak WhatsApp dari si pengguna.
Caracepat.Net hanya memberikan informasi terkait situs resmi. Caracepat.Net tidak akan mengambil resiko apapun terkait artikel ini. Karena kami hanya mengulas Kebijakan Privasi Whatsapp ini sebagai informasi!
Kesimpulan
Nah itulah artikel tentang klarifikasi whatsapp mengenai kebijakan privasi barunya. Will Cathcart, Head of WhatsApp menjelaskan perlindungan pesan antar pengguna akan tetap di lindungi. Namun, pembaruan kebijakan privasi dan penggunaan layanan yang di lakukan Whatsapp berlaku untuk chat yang dilakukan dengan akun bisnis.
